Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2014

Hubungan Indikator Analisa Teknikal Dengan Harga Saham

Gambar
Pada tanggal 05 Juli 2014, bung Herlambang bertanya di pos "Arti Istilah 'Saham Bonus'" : 2. "...grafik tengah ada keterangan garis lurus stochastic %K, garis putus-putus stochastic %D. Sy perhatikan jika garis stochastic %K dan %D berpotongan dan naik, maka selalu naik terus, apakah disitu berarti saatnya beli ? dan jika garis stochastic %K dan %D berpotongan dan turun, maka selalu turun terus, apakah disitu berarti saatnya jual ?" Figure 1. Chart AAPL with Stochastics (%K%D). [Source: finance.yahoo.com] Ini adalah pertanyaan yang bagus karena tersirat bahwa bung Herlambang berusaha mencari korelasi (hubungan) antara indikator analisa teknikal Stochastics dengan gerak harga saham. Saya sudah menjawab pertanyaan tersebut di bagian komentar pos "Arti Istilah 'Saham Bonus'" , tapi saya merasa topik ini penting untuk didiskusikan lebih detil dalam pos tersendiri. Mari kita mulai. ---0--- Benar bahwa kalau garis Stochastic %K memotong k...

Arti Istilah "Stock Split" Saham

Stock split adalah aksi pemecahan saham yang dilakukan emiten setelah disetujui oleh pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Stock = saham split = pemecahan Maksudnya pemecahan saham itu gimana ya? tanya anda. Kalau saya definisikan, stock-split adalah pemecahan 1 lembar saham menjadi beberapa lembar saham sesuai rasio stock-split di mana nilai saham (lembar saham dikali harga saham) tetap sama sebelum dan sesudah stock-split. Masih bingung? Akan lebih mudah dimengerti kalau anda membaca analogi di bawah ini: Misalkan anda punya 1 lembar uang pecahan Rp 100.000. Karena anda merasa pecahan Rp 100.000 ini terlalu besar untuk membeli sebungkus mi instan di warung, anda bertanya pada Imam, teman anda, "Mam, ada Rp 50.000 dua, gak? Gue mau tukar Rp 100.000an." "Ada," jawab si Imam. "Nih," katanya sambil menyodorkan 2 lembar uang pecahan Rp 50.000. Dengan menukar 1 lembar Rp 100.000an dengan 2 lembar Rp 50.000an, nilai uang anda tetap sam...

Konsultasi Cara Membuat Trading Plan yang Menguntungkan

Kalau anda sudah main saham beberapa waktu, mungkin anda sudah sadar bahwa kalau mau mendapatkan untung konsisten dari trading ataupun investasi saham, anda harus menyiapkan Trading Plan (rencana trading). Main saham — investasi ataupun trading — tanpa trading plan adalah layaknya berlayar tanpa alat navigasi: kemungkinan amat sangat kecil anda tiba dengan selamat di tujuan. Jauh lebih besar kemungkinan kapal anda menerjang karang, tenggelam, dan anda dimakan hiu. Tapi menasehati pemula main saham membuat trading plan adalah seperti menasehati seseorang yang baru mulai belajar membaca A, B, C, untuk menulis buku. "Gimana mau nulis buku," protes anda. "Menulis satu kata saja belum becus." Tepat sekali. Sebelum seseorang mulai mencoba menulis buku, ia harus lebih dulu tahu abjad A sampai Z. Setelah itu ia harus belajar arti kata, lalu mulai belajar membaca. Dari membaca, ia akan belajar contoh-contoh cara menulis kalimat yang mudah dimengerti. Dengan mempelajari k...