Cara Sederhana Menganalisis Manajemen Perusahaan

Kali ini kita akan membahas elemen penting value investing yang ketiga yaitu Manajemen perusahaan. Selain Bisnis yang bagus yang tidak kalah pentingnya adalah orang-orang yang menjalankannya. BIsnis yang bagus bisa saja hancur karena manajemennya kurang bagus, tetapi manajemen yang bagus bisa merubah bisnis biasa menjadi luar biasa. Apakah anda mau menginvestasikan dana pada saham perusahaan yang dikelola orang-orang yang tidak bisa anda percaya akan menjalankan bisnisnya dengan baik?

Meski membeli saham yang dikolala orang yang tidak dapat dipercaya bisa saja menghasilkan profit yang luar biasa, penulis lebih nyaman berinvestasi di perusahaan yang dikelola orang yang bisa dipercaya.

Namun bagaimana cara membedakan perusahaan yang bisa dipercaya dengan yang lainnya. Ada banyak cara untuk menilai kualitas manajemen perusahaan, namun pada artikel hariini penulis akan membahas metode yang paling sederhana. Perusahaan yang dapat dipercaya tentu adalah perusahaan yang reputasinya bagus. Ini bisa dilimat dari Track Record  perusahaan dalam menjalankan bisnisnya, apakah pernah tersangkut kasus hukum atau tidak. Cara paling sederhana untuk mengetahuinya adalah dengan browsing di google.

Track Record LPCK

Berikut adalah contoh ketika penulis berusaha mencari track record Saham LPCK, penulis menemukan ada kasus hukum yang menyeret nama perusahaan. Meskipun sekilas saham LPCK terlihat memiliki kinerja yang bagus dan harganya sedang diskon, penulis berusaha menghindari berinvestasi pada LPCK. Mengapa berinvestasi pada perusahaan yang tersangkut kasus hukum padahal masih banyak perusahaan di Bursa Efek Indonesia yang tidak tersangkut kasus hukum bahkan beberapa kinerjanya jauh lebih baik dari LPCK

Cara diatas tentu tidak tidak seakurat bila kita membaca laporan keuangan atau laporan tahunan emiten bersangkutan. Tetapi cara diatas setidaknya bisa digunakan investor yang baru belum memahami cara membaca keuangan untuk memfilter saham-saham yang akan dibeli.